Senin, 21 Februari 2011

Ceria---Bahaya Fitnah


Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta (QS.An.Nahl-105).

Sesungguhnya orang-orang yang ingin agar (berita) perbuatan yang amat keji itu tersiar di kalangan orang-orang yang beriman, bagi mereka azab yang pedih di dunia dan di akhirat. Dan Allah mengetahui, sedang, kamu tidak mengetahui.(QS.An.Nur-19).

Dari Abu Hurairah Rosulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Barangsiapa yang dirinya merasa mendholimi saudaranya, hendaklah dia membebaskannya, karena tidaklah di sana dia memiliki satu dinar dan satu dirham berupa kebaikan melainkan akan diambil oleh saudaranya. Maka jika dia tidak memiliki kebaikan, akan diambilkan dosa saudaranya lalu dilemparkan kepada dirinya. (HR. al-Bukhari: 2269)

Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata. (QS.Al.Ahzab-58)

-Penyebar berita fitnah hendaknya takut akan adzab Allah ‘Azza wa Jalla-
Karena sesungguhnya tidak satu kalimat yang keluar dari mulutnya melainkan malaikat mencatatnya.

Allah berfirman:
“Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (QS. Qof [50]:18)
Semoga Allah menyelamatkan kita dari bala’ fitnah dan dari memfitnah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar